Wabup Lumajang Apresiasi Peran TNI dalam Gerakan Pangan Murah
Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma, mengapresiasi keterlibatan TNI Kodim 0821/Lumajang dalam menjaga stabilitas pangan melalui Gerakan Pangan Murah.
Menurutnya, dukungan TNI bersama pemerintah daerah menjadi langkah strategis mengendalikan inflasi sekaligus memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap tersedia dengan harga terjangkau.
“Langkah jajaran Kodim 0821/Lumajang maupun Polres Lumajang menunjukkan perannya tidak hanya terbatas pada bidang pertahanan, tetapi juga mendukung upaya pemerintah daerah dalam menjaga ketersediaan pangan dan mengendalikan inflasi,” ujar Mas Yudha saat Gerakan Pangan Murah Serentak se-Jawa Timur secara daring di Makodim 0821/Lumajang, Selasa (23/9/2025).
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat bisa membeli bahan pangan pokok dengan harga lebih murah dari pasaran, di antaranya beras 5 kilogram seharga Rp57 ribu, minyak goreng Rp15 ribu per liter, dan gula Rp15.500 per kilogram.
Mas Yudha menegaskan pengendalian inflasi tidak bisa dilakukan pemerintah sendiri. Dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, BUMN, dan masyarakat.
“Dengan kerja sama lintas sektor, kita dapat menjaga agar harga tetap stabil, distribusi lancar, dan kebutuhan masyarakat terpenuhi,” jelasnya.
Program ini terselenggara berkat sinergi Kodim 0821/Lumajang dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Perum Bulog, serta PT. Sinergi Gula Nusantara PG Jatiroto.
Wabup menilai Gerakan Pangan Murah memiliki nilai strategis karena selain menekan laju inflasi, juga memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Ketika pangan tersedia dengan harga terjangkau, masyarakat bisa beraktivitas dengan lebih tenang dan ekonomi daerah dapat bergerak secara berkesinambungan,” pungkasnya. (may)
