Bupati Lumajang Ikuti Rakor Pencegahan Korupsi oleh KPK
Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Penguatan Kepala Daerah yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, pada Rabu (19/3/2025). Rakor ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel guna mencegah praktik korupsi di daerah.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah kepala daerah, termasuk Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, serta beberapa gubernur dari berbagai provinsi lainnya.
Ketua KPK RI, Setyo Budiyanto, dalam sambutannya menegaskan bahwa transparansi dalam pemerintahan harus menjadi komitmen utama para kepala daerah setelah mereka resmi dilantik.
Ia bahkan mengusulkan perubahan tema Rakor dari ‘Penguatan Kepala Daerah’ menjadi ‘Komitmen Kepala Daerah’, menekankan bahwa integritas harus terus dijaga.
Salah satu aspek penting yang menjadi sorotan dalam Rakor ini adalah pengelolaan dana desa. Meskipun jumlahnya tidak besar, pengawasan yang lemah dapat berpotensi menimbulkan penyalahgunaan.
Setyo juga mengingatkan bahwa KPK terus melakukan pemantauan terhadap kinerja pemerintahan daerah meskipun tidak selalu terlihat langsung di lapangan.
“Kepala daerah sudah melewati berbagai tahapan sebelum menjabat. Setelah dilantik, mereka harus terus menjaga komitmen dalam menjalankan pemerintahan yang bersih,” ujar Setyo.
Dalam kesempatan ini, ia juga menyoroti rendahnya nilai Monitoring Center Prevention (MCP) dalam sektor pengadaan barang dan jasa di beberapa daerah. Hal ini menjadi perhatian karena berkaitan erat dengan transparansi penggunaan anggaran serta peningkatan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) nasional.
Melalui sinergi antara pemerintah daerah dan KPK, diharapkan tata kelola pemerintahan yang lebih bersih dan akuntabel dapat terus terwujud, sehingga upaya pemberantasan korupsi semakin efektif dan berdampak luas.(may)
