Suhu Lumajang Masih Capai 29 Derajat, BMKG Prediksi Mulai Turun Seiring Peralihan Musim

0
Suhu Lumajang Masih Capai 29 Derajat, BMKG Prediksi Mulai Turun Seiring Peralihan Musim

Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Kabupaten Lumajang saat ini masih mengalami suhu udara yang cukup tinggi, berkisar antara 22 hingga 29 derajat Celsius, dengan kondisi cerah berawan dan kecepatan angin rata-rata mencapai 11,6 meter per detik.

Fenomena suhu maksimum masih terasa pada siang hari, meski sesekali terjadi hujan ringan di beberapa wilayah.

Berdasarkan prakiraan BMKG, suhu di Lumajang dalam beberapa hari ke depan diperkirakan tetap berada pada rentang 22–29°C. Namun, intensitas panas mulai menurun seiring meningkatnya potensi pembentukan awan hujan dan peralihan menuju musim penghujan di Jawa Timur.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk terus memantau perkembangan cuaca, karena potensi perubahan kondisi atmosfer dapat terjadi dengan cepat.

Fenomena suhu panas ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor meteorologis. Di antaranya, gerak semu matahari yang saat ini berada di sekitar Pulau Jawa, sehingga intensitas penyinaran meningkat signifikan.

Kondisi tersebut merupakan siklus tahunan, dengan puncak suhu biasanya terjadi pada September–Oktober dan Februari–Maret.

Selain itu, angin timuran yang berasal dari Australia membawa udara kering berkelembapan rendah. Akibatnya, pembentukan awan hujan menjadi terbatas, langit cenderung cerah, dan sinar matahari terasa lebih terik di permukaan tanah.

BMKG juga mencatat bahwa faktor lokal turut memperkuat efek panas, seperti minimnya area hijau, kepadatan bangunan, dan banyaknya permukaan jalan atau gedung yang menyerap panas.

Masyarakat diimbau untuk menjaga kondisi tubuh dan membatasi aktivitas luar ruangan pada siang hari, terutama saat suhu mencapai puncaknya.

“Peralihan dari cuaca panas menuju lembap dan hujan bisa memicu gangguan kesehatan ringan, seperti batuk atau pilek. Karena itu, penting menjaga daya tahan tubuh dan asupan cairan,” tulis BMKG dalam keterangannya.

Dengan demikian, suhu panas yang melanda Lumajang saat ini merupakan dampak kombinasi antara posisi matahari, aliran udara kering dari selatan, dan kondisi lingkungan lokal. Suhu diperkirakan akan menurun bertahap seiring masuknya awal musim hujan di Jawa Timur. (may)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *