Lumajang Siap Wujudkan 205 Koperasi Merah Putih, Dukung Kemandirian Ekonomi Desa
Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Pemerintah Kabupaten Lumajang menunjukkan dukungan penuhnya terhadap Gerakan Nasional Koperasi Merah Putih. Komitmen ini menjadi bagian dari strategi besar memperkuat ekonomi desa sekaligus mendorong kemandirian masyarakat dari akar rumput.
Langkah tersebut juga menjadi respon langsung terhadap Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, yang menargetkan pembentukan 80.000 koperasi di tingkat desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Gerakan ini rencananya akan dideklarasikan secara serentak pada Hari Koperasi Nasional, 12 Juli 2025.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lumajang, Muhammad Ridha, mengungkapkan bahwa pihaknya menargetkan pembentukan 205 Koperasi Merah Putih di desa-desa yang tersebar di wilayah Lumajang.
“Kita tidak ingin koperasi hanya jadi formalitas. Ini harus menjadi wadah nyata bagi masyarakat desa untuk meningkatkan kesejahteraan dan memperkuat ekonomi lokal,” tegas Ridha dilansir dari portal berita Pemkab Lumajang pada Jumat (9/5/2025).
Untuk mencapai target tersebut, Pemkab Lumajang telah menggelar sosialisasi kepada para kepala desa, lurah, dan anggota BPD di seluruh wilayah. Fokus utama sosialisasi adalah pentingnya pendidikan koperasi yang berkualitas dan berkelanjutan.
Gerakan ini bukan sekadar program pusat yang diadopsi daerah, tapi juga mencerminkan nilai-nilai gotong royong dan semangat kemandirian ekonomi yang sejak lama menjadi fondasi koperasi di Indonesia.
Dengan semangat Merah Putih, koperasi desa diharapkan bisa menjadi motor penggerak ekonomi rakyat, memperkuat ketahanan pangan, membuka peluang kerja baru, dan menjadikan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal.
“Koperasi bukan hanya soal simpan-pinjam, tapi soal keadilan, pemerataan, dan masa depan ekonomi rakyat. Kita ingin koperasi menjadi rumah besar bagi masyarakat desa dalam membangun harapan baru,” pungkas Ridha. (may)
