Bulog Pastikan Beras SPHP di Lumajang Jadi Penyeimbang Pasar

Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Kehadiran Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Kabupaten Lumajang dipastikan bukan untuk menekan beras lokal, melainkan menjaga kestabilan harga dan inflasi agar tetap terkendali.
Pimpinan Perum Bulog Cabang Probolinggo, Kuswadi, menegaskan Bulog hanya berperan sebagai operator penugasan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
“Bulog bukan regulator, melainkan pelaksana. SPHP didorong masif untuk menahan gejolak harga sekaligus menjaga inflasi tetap terkendali. Dengan begitu, masyarakat masih bisa menjangkau beras, sementara pedagang tetap memiliki ruang usaha yang sehat,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Ia menambahkan, stabilisasi harga pangan harus dipandang sebagai kepentingan bersama.
“Dalam rapat TPID pada 16 September 2025, saya menegaskan bahwa penyaluran SPHP bukan hanya distribusi beras, tetapi menjadi jaring pengaman agar harga terkendali dan tidak ada pihak yang dirugikan,” katanya.
Bulog bersama Tim Ketahanan Pangan dan Satgas Pangan Kabupaten Lumajang terus melakukan monitoring distribusi, memastikan stok beras terjaga, dan harga tidak melonjak.
Transparansi juga diperkuat dengan aplikasi Klik SPHP yang dipakai mitra pengecer untuk pemantauan distribusi secara real time.
Selain itu, edukasi melalui media sosial terus dilakukan agar pedagang dan konsumen memahami bahwa SPHP hadir sebagai penyeimbang pasar, bukan pesaing beras lokal.
“Beras lokal tetap punya segmen tersendiri, sementara SPHP hadir untuk menjaga kestabilan harga. Jadi justru saling melengkapi,” kata Kuswadi. (may)