Bupati Tanggapi Penghadangan Polisi di Tambang Pasir Lumajang: Aparat Kita Sudah Melakukan Hal yang Benar Lah

0
Bupati Tanggapi Penghadangan Polisi di Tambang Pasir Lumajang: Aparat Kita Sudah Melakukan Hal yang Benar Lah

Lumajang (mediacenterlumajang.com) – Bupati Lumajang, Indah Amperawati, angkat bicara soal insiden penghadangan aparat kepolisian oleh puluhan warga di Candipuro saat penindakan tambang pasir ilegal. Menurut bupati, hal yang dilakukan aparat sebenarnya sudah benar.

Dalam rekaman video yang viral, terlihat satu mobil polisi dikepung warga setelah membawa empat pelaku dan satu truk pasir sebagai barang bukti dari lokasi penambangan ilegal.

Situasi sempat memanas hingga akhirnya polisi melepaskan para pelaku karena kondisi tak terkendali. Meski tidak sampai menimbulkan kerusakan, kejadian ini jadi sorotan publik.

Menanggapi insiden itu, Bupati Indah menyayangkan sikap warga yang menghadang aparat. Ia menilai aparat sudah bertindak profesional.

“Jadi saya menyayangkan sikap-sikap yang menghadang aparat. Toh aparat juga tidak arogan. Jadi mestinya mereka bisa berkomunikasi dengan baik. Untung tidak ada kerusakan. Tapi ke depan harus ada komunikasi yang lebih baik lagi. Aparat kita sudah melakukan hal yang benar lah,” ujar Indah.

Lebih lanjut, ia juga menyinggung dampak dari praktik penyodetan pasir dengan mesin, yang disebutnya bisa merusak lingkungan. Namun ia tidak menutup mata terhadap kenyataan bahwa sebagian warga menggantungkan hidup dari tambang manual yang belum berizin.

“Bagaimana sodetan itu bisa merusak lingkungan juga. Saya ini tutup mata lah yang tidak berizin itu. Yang manual tapi yang benar. Tapi perlahan saya gini, yang nggak berizin ini kita kumpulkan bentuk koperasi. Kalau yang berizin masih lama, ya bisa join sama yang berizin. Supaya semua pro rakyat lah, saya paham,” ungkapnya.

Saat ditanya soal Panitia Khusus (Pansus) Tambang yang dibentuk DPRD Lumajang meski sudah ada Satgas Tambang, Indah menyatakan dukungannya. Ia melihat langkah itu sebagai bentuk sinergi antara eksekutif dan legislatif.

“Nah itu malah bagus. Saya menyambut baik, bagaimanapun DPRD sebagai wakil rakyat bisa membentuk itu. Kan pemerintah tidak hanya eksekutif tapi legislatif, jadi ini upaya bersama,” tutupnya.

Saat ini, Pemkab Lumajang disebut terus berupaya mencari solusi agar aktivitas tambang berjalan legal, ramah lingkungan, dan tetap mengutamakan kesejahteraan warga. (may)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

www.mediacenterlumajang.com